Kamis, 28 Oktober 2010
Rapat Kerja FPSI di Batam 23 Oktober 2010
LFCN ikut berpartisipasi dalam Raker FPSI di Novotel Batam pada tanggal 23 Oktober 2010 jam 14-17.
Ketua LFCN mengingatkan bahwa tiada Salonfoto Indonesia (SFI) ke 31 bilamana tidak didahului oleh SFI pertama. SFI di lakukan oleh Federasi Perkumpulan Senifoto Indonesia (FPSI) yang penyelenggaraannya di lakukan oleh klub2 foto anggota FPSI secara bergantian. HANYA SFI 1973 (pertama) yang BUKAN diselenggarakan oleh FPSI ,melainkan oleh LFCN bekerjasama dengan PAF Bandung.
Kedua klub inilah inisiator terbentuknya FPSI, yang baru terbentuk tgl.30 Desember 1973, hari ketiga setelah pembukaan pameran SalonFoto Indonesia 1973 di Taman Ismail Marzuki Jakarta .
Oktober 1973:Penjurian Salon Foto Indonesia 1973 di Gedung Candra Naya Jalan Gajah Mada 188 Jakarta Barat ; 28-30 Desember 1973 Pameran SFI di TIM Jakarta Pusat , dibarengi dengan Rapat Pembentukan wadah Federasi; 30 Desember 1973 barulah terbentuk Federasi Perkumpulan2 Senifoto Indonesia (FPSI)
Foto-foto bersejarah SFI 1973 bisa dilihat di fotografer.net- diskusi - salon foto indonesia, reportase bisa didapatkan dari majalah Foto Indonesia no.29- 1974.
Dalam perjalanannya, LFCN yang telah bangkit kembali ternyata mendapatkan "cobaan" yang cukup berarti yang nampaknya ada pihak-pihak yang berusaha mengecilkan atau melemahkan LFCN ; antara lain rekayasa untuk melegalkan sesuatu yang secara juridis formal bertentangan dengan AD ART organisasi. LFCN akan terus memperjuangkan kebenaran sampai kapanpun. Catatan sejarah akan mencatat dan membuktikannya. Seperti yang diucapkan oleh almarhum Bpk Boedihardjo (Mantan Menteri Penerangan RI): LFCN tidak boleh mati, karena merupakan bagian penting dari sejarah senifoto Indonesia.
Remember that all through history the way of truth and love has always won. There have been tyrants and murderers and for a time they seem invincible but in the end, they always fall -- think of it, ALWAYS.” Mahatma Gandhi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar